Kamis, 24 Maret 2011

menjaga kelestarian lingkungan.


Agama islam adalah agama yang ramah terhadap lingkungan. islam mengajak umat manusia untuk menjaga dan melestarikan lingkungan, sekaligus mengecam mereka yang merusaknya.
Allah menciptakan seluruh alam dan isinya untuk kepentingan manusia,untuk itu allah melarang umat manusia untuk merusaknya dan allah memerintahkan umat manusia untuk memanfaatkan dan mengolah seluruh alam dan isinya itu dengan sebaik-baiknya.
Allah swt telah memperingatkan kepada umat manusia bahwa kerusakan yang terjadi di alam dan dilautan itu adalah hasil perbuatan manusia itu sendiri,dan kerusakan yang terjadi itu hanya sebagian saja yang diperlihatkan allah kepada manusia, dengan harapan mereka akan kembali kepadanya, allah juga memberikan kebebasan kepada manusia untuk melakukan eksplorasi alam, tetapi allah memberiakn peringatan kepada umat manusia untuk mewaspadai akibat-akibatbya sebagaimana yang telah menimpa orang-orang yang terdahulu, sebagimana tercantum dalam firman allah surah AR-RUM ayat 41-42
Artinya: telah tampak kerusakan didarat dan dilautan akibat dari perbuatan tangan manusia supaya allah merasakan kepada mereka sebagian dari akibat perbuatan mereka,agar mereka kembali ke (jalan yang benar). Katakanlah “adakanlah perjalanan dimuka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang –orang yang dahulu.kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orng yang mempersekutukan allah.”
Oleh karena itu para hadirin yang dirahmati oleh allah swt, menjaga kelestarian itu adalah tugas dan kewajiban kita bersama.
Allah juga sangat melarang kita untuk membuat kerusakan dimuka bumi ini, allah sungguh maha besar beliau menciptakan bumi yang kita tempati sekarang ini sangat lengkap, ada gunung,laut,sungai lembah dan daratan semua itu diciptakan oleh allah agar kita dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya agar kebutuhan kita dapat terpenuhi.maka hendaknya kita selalu bersyukur kepada allah dengan apa yang telah diberikannya ini kepada kita. Allah swt berfirman dalam surah AL-A’RAF ayat 56
Yang artinya: “dan janganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi, sesudah (allah) memperbaikinya dan berdoalah kepadanya dengan rasa takut tidak akan diterima dan harapan dikabulkan. Sesungguhnya rahmat allah amat dekat kepda orang-orang yang berbuat baik.”
Annas ra, berkata : bahwasanya rasulullah saw perna bersabda “sesungguhnya muslim yang menanam pohon atau tanaman lalu sebagian hasilnya dimakan orang,manusia lain atau binatang maka orang yang menanam itu akan mendapat pahala.”(HR. Buhari dan muslim)
Dari sabda diatas dapat kita menarik kesimpulan bahwa betapa mulianya atau betapa beruntungnya orang yang telah memanfaatkan alam dengan sebaik-baiknya,selain mereka dapat memanfaatkan sendiri hasilnya mereka juga akan mendapatkan pahala yang berlimpah dari allah swt.
Para hadirin yang dimuliakan oleh allah….
Allah swt tidak hanya menciptakan bumi ini dan seluruh isinya, allah juga menurunkan rahmat dan karunianya yang sangat berlimpah kepada umatnya yaitu dengan menurunkan hujan dari langit, dari hujan yang diturunkannya itu hiduplah tanah-tanah yang kering dan dapat menghasilkan buah-buahan yang banyak dan beraneka ragam yang dapat kita nikmati sekarng ini.
Allah swt amatlah adil dan bijaksana allah telah terlebih dahulu memberikan kita umat manusia bukti akan datangnya hari kiamat dan akan dikumpulkannya kita kelak di padang mahsyar,yaitu seperti pada kasus tanah yang telah mati dan kemudian hidup dengan turunnya hujan adalah bukti akan kebenaran apa yang akan terjadi nanti pada padang mahsyar, yaitu hidupnya manusia kembali, bukti itu diperlihatkan oleh allah agar kita selalu taat dan selau berikhtiar kepadanya agar kita dapat mendapat hidayah darinya.
Hadirin yang dimuliakan oleh allah….
Allah memberikan perumpamaan macam-macam manusia dalam menerimah hidayah. Manusia ada yang dapat menerima hidayah dengan mudah sehingga hidayah tersebut bermanfaat baginya. Ada juga manusia yang dapat menerima hidayah namun dia tidak mau mengamalkannya sehingga hidayah tersebut tidak bermanfaat baginya tetapi bermanfaat bagi orang lain.sedangkan yang terakhir adalah orang yang tidak dapat menerima hidayah sama sekali sehingga hidayah tersebut tidak bermanfaat baginya dan bagi orang lain.perumpamaan ini terdapat pada  Firman allah swt
Artinya : “dan dialah yang meniupkan angin pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmatnya(hujan);hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu kami turunkan hujan didaerah itu, maka kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan, seperti itulah kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambila pelajaran. Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan izin allah;dan tanah yang tidak subur tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana.demikianlah kami mengulangi tanda-tanda kebesaran kami bagi orang-orang yang bersyukur.
Allah menciptakan langit dan bumi beserta seluruh isinya itu mengandung hikmah dan manfaat bagi manusia,semua yang telah diciptakan allah itu juga mengandung rahasia-rahasia yang berguna bagi manusia  tinggal kita saja yang harus pintar memanfaatkannya. Orang yang tidak dapat memanfaatkan seluruh ciptaan allah dan orang yang menganggap ciptaan allah itu tidak ada hikmah atau manfaatnya adalah orang-orang yang masuk dalam golongan orang-orang yang kafir.orang-orang kafir itu adalah orang-orang yang  beranggapan bahwa apabila mereka mati mereka tidak akan dihidupkan kembali. Meraka tidak manyadari bahwa urusan hidup dan mati itu dalam kekuasaan allah swt.
Seperti dalam firman allah yang terdapat dalam surah SAD ayat 27
Artinya: “dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir,maka celakalah orang-orang kafir itu.
jadi kesimpulan dari ceramah saya pada kesempatan ini adalah allah swt menciptakan bumi beserta isinya dengan prinsip keseimbangan,diantaranya allah menciptakan bumi dilengkapi dengan lautan dan daratan dan masih bnyak lagi.
Islam berpandangan bahwa unsur yang paling dominan dalam menjaga kelestarian lingkungan adalah akhlak yang terpuji.dengan akhlak yang terpuji manusia dapat mempergunakan akal dan pikirannya secara maksimal. Kita semua sebagai manusia yang diciptakan allah sebagai makhluk yang paling mulia harus dapat memperkirakan kerusakan yang akan terjadi yang diakibatkan dari kesalahan kita, kita harusnya dapat berkaca kepada pendahulu-pendahulu kita yang mengalami bencana karena keserakahan mereka dalam mengeksploitasi alam.jadi para  hadirin yang dirahmati oleh allah swt,kita harusnya bersyukur kepada allah atas semua yang telah dikaruniakannya kepada kita, kita harus bersyukur dengan cara memanfaatkan alam ini dengan sebaik-baiknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar